Kalau bicara soal colocation server, bukan cuma soal harga murah atau janji-janji manis di brosur. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan supaya server perusahaan tetap aman, stabil, dan bisa diakses kapan saja tanpa masalah. Baca ini!

Pertama-tama, lokasi data center jadi hal utama. Cari yang gampang dijangkau, punya infrastruktur yang kuat, dan minim risiko gangguan seperti listrik padam atau bencana alam. Biasanya kota besar seperti Jakarta atau Surabaya jadi pilihan favorit karena kualitas jaringan dan fasilitas yang sudah oke. Apalagi kalau Anda sering perlu akses langsung, pilih tempat yang tidak bikin repot buat datang.

Selanjutnya, perhatikan reputasi penyedia layanan. Jangan cuma percaya omongan marketing, coba cari info dari komunitas IT, baca review pengguna, atau langsung kontak mereka. Penyedia yang kredibel biasanya punya sertifikasi resmi seperti ISO, plus catatan uptime yang bisa diandalkan. Tim support yang sigap juga jadi nilai tambah, apalagi kalau mereka siap membantu kapan pun dibutuhkan.

Keamanan fisik dan infrastruktur juga wajib diperhitungkan. Pastikan data center punya sistem akses ketat, misalnya pakai kartu khusus atau sidik jari, plus pengawasan kamera 24 jam. Jangan lupa cek juga ketersediaan listrik cadangan dan sistem pendingin yang membuat suhu server tetap stabil meski cuaca lagi panas.

Jangan asal tergiur harga murah tanpa tahu paket yang ditawarkan. Beberapa layanan cuma kasih rak server tanpa internet kencang atau teknisi yang standby. Fasilitas “remote hands” ini penting untuk membantu teknis tanpa harus ke lokasi.

Faktor lain yang sering terlupakan adalah fleksibilitas. Pastikan penyedia memudahkan Anda menambah rak server, bandwidth, atau layanan lain tanpa ribet harus pindah penyedia. Ini berguna saat bisnis mulai berkembang dan butuh sumber daya ekstra.

Pantauan sistem 24 jam dan adanya Service Level Agreement juga patut jadi bahan pertimbangan. Penyedia yang terpercaya biasanya menjamin uptime tinggi dan memberikan kompensasi kalau terjadi gangguan.

Terakhir, cermati biaya dengan detail. Jangan sampai ada biaya tersembunyi mulai dari instalasi, perawatan, sampai upgrade layanan.

Kalau Anda sudah cek semua aspek ini, besar kemungkinan menemukan penyedia colocation yang pas buat kebutuhan bisnis. Server berjalan lancar, Anda pun bisa fokus mengembangkan usaha tanpa harus pusing mikirin urusan teknis.